Tautan-tautan Akses

Filipina Tuduh Pengawal Pantai China Rampas Ikan Nelayan


Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan sambil menampilkan tangkapan kecil saat berlangsungnya rapat umum di Konsulat China di distrik keuangan kota Makati, untuk memprotes dugaan berlanjutnya penangkapan para nelayan Filipina di kawanan yang disengketakan di Laut Cina Selatan, meskipun protes oleh Filipina terus berlanjut, menyusul insiden sebelumnya, Senin, Juni, 11, 2018 timur Manila, Filipina.
Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan sambil menampilkan tangkapan kecil saat berlangsungnya rapat umum di Konsulat China di distrik keuangan kota Makati, untuk memprotes dugaan berlanjutnya penangkapan para nelayan Filipina di kawanan yang disengketakan di Laut Cina Selatan, meskipun protes oleh Filipina terus berlanjut, menyusul insiden sebelumnya, Senin, Juni, 11, 2018 timur Manila, Filipina.

Para pejabat Filipina mengatakan pengawal pantai China terus menyita hasil penangkapan ikan nelayan Filipina dekat sebuah pulau yang disengketakan.

Para pejabat mengatakan Filipina menyatakan keprihatinan kepada China dalam pertemuan bulan Februari di Manila setelah menerima laporan bahwa petugas pengawal pantai China menaiki satu kapal nelayan Filipina di Scarborough Shoal dan menyita sebagian ikan mereka.

Filipina bermaksud menyuarakan kembali keprihatinan mereka dalam pertemuan lain dengan China, yang diperkirakan akan diadakan bulan September, karena terus adanya laporan insiden, termasuk satu kali yang disaksikan oleh awak televisi berita di dalam sebuah kapal nelayan di Scarborough.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang mengatakan hari Senin pemerintah sedang menyelidiki laporan itu, tetapi bahwa kapal-kapal pengawal pantai ditempatkan di laut itu untuk menjamin “kedamaian dan ketertiban."

“Kalau laporan ini memang benar, departemen – departemen terkait China akan menanggulanginya dengan sungguh-sungguh,” kata Geng dalam jumpa pers rutin. [gp]

Recommended

XS
SM
MD
LG