Turki memperingati dua tahun kudeta yang gagal terhadap presiden Turki dan pemerintah yang menewaskan hampir 290 orang dan mencederai ratusan orang.
Presiden Recep Tayyip Erdogan dan pejabat tinggi menghadiri pengajian Quran di Ankara yang mengawali serangkaian acara.
Pada jamuan makan siang bagi keluarga korban dan yang terluka, Erdogan berjanji mereka tidak akan pernah dilupakan.
Ia mengatakan anak-anak Turki harus dididik mengenai hari penting ini dalam sejarah bangsa mereka untuk mencegah kudeta lainnya.
Pada tanggal 15 Juli 2016, faksi-faksi militer menggunakan tank, pesawat tempur dan helikopter untuk menggulingkan Erdogan.
Bentrokan terjadi di Istanbul, Ankara dan Marmaris, di mana Erdogan sedang berlibur dan dilaporkan lolos dari penangkapan.
Jet-jet tempur mengebom parlemen dan tempat-tempat lainnya di ibukota Turki. [my/ii]
