Tautan-tautan Akses

Erdogan Cap Pedemo Mahasiswa Sebagai Teroris, Gencarkan Retorika Anti-LGBT


Ribuan mahasiswa Universitas Bogazici menggelar unjuk rasa di Istanbul, pada 6 Januari 2021.
Ribuan mahasiswa Universitas Bogazici menggelar unjuk rasa di Istanbul, pada 6 Januari 2021.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengecap demonstran mahasiswa sebagai teroris ketika mereka ditangkap polisi. Mereka memrotes penunjukan seorang rektor baru di universitas terkemuka di Turki minggu ini.

Selama lebih dari sebulan, mahasiswa, dosen, dan alumni Universitas Bogazici di Istanbul telah memprotes pengangkatan seorang politisi dan pengajar, Melih Bulu. Mereka menuntut agar rektor dipilih dari kalangan pengajar mereka sendiri.

Bulu memiliki gelar doktor dari program manajemen bisnis Bogazici, tetapi tidak pernah mengajar penuh waktu di universitas tersebut. Pengecamnya menuduhnya melakukan plagiat ketika menyusun disertasi dan menerbitkan artikel, serta menuntutnya mundur. Bulu membantah tuduhan tersebut.

Keterlibatannya dalam politik juga mengundang kontroversi, karena dia pernah menjadi kandidat parlemen untuk Partai Keadilan dan Pembangunan yang berkuasa.

Rabu lalu (3/2), Bulu mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak bermaksud mengundurkan diri dari jabatannya di universitas. Penunjukannya oleh Erdogan dinilai sebagai serangan terhadap kebebasan akademis, yang telah memicu protes-protes lainnya di negara itu. [jm/em]

Recommended

XS
SM
MD
LG