Media pemerintah China, Kamis (18/5) melaporkan bahwa tim SAR menemukan dua mayat dalam pencarian besar-besaran untuk 39 awak kapal yang hilang setelah kapal penangkap ikan yang mereka tumpangi terbalik di Samudera Hindia.
Menurut televisi pemerintah CCTV, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 03.00 waktu setempat pada hari Selasa.
Awak kapal termasuk 17 orang dari China, 17 dari Indonesia dan lima dari Filipina. Sejauh ini tidak diungkapkan penyebab kecelakaan itu. Otoritas Keselamatan Maritim Australia, yang mengoordinasikan pencarian, mengatakan bahwa tiga pesawat dan tujuh kapal, termasuk tiga kapal angkatan laut China ikut ambil bagian dalam operasi tersebut pada Kamis.
Sebuah kapal angkatan laut Sri Lanka juga berlayar ke tempat kejadian, kata otoritas China dalam sebuah pernyataan. [lt/uh]
Paling Populer
1
Forum