Tautan-tautan Akses

Demo Damai Warga Senegal di Dakar Berbuntut Rusuh


Para pengunjuk rasa anti-pemeritah Senegal membakar ban dalam aksi protes yang semula bertujuan damai di ibukota Dakar (31/1).
Para pengunjuk rasa anti-pemeritah Senegal membakar ban dalam aksi protes yang semula bertujuan damai di ibukota Dakar (31/1).

Beberapa pejabat Senegal mengatakan paling sedikit satu orang tewas hari Selasa ketika polisi anti huru-hara bersenjatakan gas air mata dan semprotan air bentrok dengan para demonstran.

Ratusan ribu warga Senegal, kebanyakan orang muda, melakukan apa yang semula dimaksudkan sebagai demonstrasi damai. Aksi unjuk rasa tersebut menuntut Presiden Abdoulaye Wade, 85 tahun, agar menghentikan upayanya yang kontroversial untuk terpilih kembali untuk masa jabatan ketiga.

Namun demo damai warga Senegal, Selasa (31/1) di ibukota Senegal, Dakar, berubah menjadi aksi kekerasan, saat para mahasiswa melemparkan batu ke arah polisi, membakar ban dan pasukan anti huru-hara membalas.

Saksi mata dan beberapa pejabat mengatakan seorang mahasiswa berusia 30 tahun dilindas truk dalam demonstrasi itu. Pihak kepolisian membantah adanya keterlibatan kendaraan polisi dalam insiden itu.

Para demonstran mengecam putusan pengadilan tinggi pekan lalu yang mendukung upaya Wade untuk terpilih kembali untuk masa jabatan ketiga. Amandemen undang-undang dasar membatasi presiden untuk menjabat selama hanya dua masa jabatan, tetapi Wade terpilih pertama kali sebelum amandemen itu diberlakukan.

XS
SM
MD
LG