Presiden Venezuela Hugo Chavez meminta agar internet diatur, dan juga agar pihak berwenang menyelidiki sebuah situs Web yang kritis terhadap pemerintah.
Chavez mengatakan sebuah situs berita Venezuela, Noticiero Digital, telah salah melaporkan mengenai pembunuhan seorang menteri.
Chavez juga meminta kejaksaan agung Venezuela agar segera mengambil tindakan terhadap situs tersebut.
Kelompok Komite Perlindungan Wartawan, atau CPJ, yang berkantor di Amerika mengatakan pemerintahan Chavez sudah “bergerak secara agresif” untuk membuat UU yang membatasi media di negara itu.
CPJ juga menyebutkan berbagai tuduhan Venezuela terhadap Globovision, satu-satunya stasiun anti-pemerintah yang masih melakukan siaran publik, sebagai contoh kekerasan pemerintah. Chavez menuduh Globovision mencoba memperlemah pemerintahannya dan mendorong keresahan publik.