Tautan-tautan Akses

Beijing: Wilayah Asia-Pasifik Bukan ‘Papan Catur’ di Kalangan Negara-Negara Besar


Bola dunia menunjukkan pulau-pulau di Laut China Selatan dengan klaim sembilan garis putus-putus di bawah wilayah China yang dipajang di toko buku di Beijing, sebagai ilustrasi. (Foto: AP)
Bola dunia menunjukkan pulau-pulau di Laut China Selatan dengan klaim sembilan garis putus-putus di bawah wilayah China yang dipajang di toko buku di Beijing, sebagai ilustrasi. (Foto: AP)

Kementerian luar negeri China pada Rabu (1/2) mengatakan bahwa kawasan Asia-Pasifik bukanlah “papan catur” di kalangan negara-negara besar. Pernyataan ini merujuk pada perebutan pengaruh kekuatan geopolitik di kawasan tersebut.

Mao Ning, juru bicara Kementerian Luar Negeri China pada keterangan pers rutin mengatakan, “Asia-Pasifik adalah kawasan pembangunan damai, bukan papan catur di kalangan negara-negara besar. China selalu berkomitmen untuk memelihara perdamaian dan stabilitas regional, dan berharap semua pihak dapat melakukan lebih banyak hal yang kondusif bagi stabilitas dan kemakmuran regional, serta tidak menimbulkan konflik dan konfrontasi geopolitik di kawasan Asia-Pasifik.”

Ia menambahkan bahwa China dan Australia sama-sama negara penting di kawasan Asia-Pasifik. “Pembangunan hubungan kedua negara yang sehat dan stabil bukan hanya merupakan kepentingan mendasar kedua bangsa, tetapi juga kondusif bagi perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di kawasan Asia-Pasifik dan dunia,” lanjutnya.

Pernyataan Mao itu menyusul komentar Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong sehari sebelumnya mengenai risiko konflik di kawasan Indo-Pasifik, yang mengatakan akan terjadi “bencana” jika konflik itu terjadi. [uh/ab]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG