Tautan-tautan Akses

Beijing Capai Puncak Baru Kekuatannya di Laut Cina Selatan


 Foto yang dirilis oleh Angkatan Udara Filipina C-130, 21 April 2017 ini memperlihatkan gambar landasan bandara dan bangunan di Subi Reef buatan China di rantai pulau Spratly, Laut Cina Selatan (Foto: dok).
Foto yang dirilis oleh Angkatan Udara Filipina C-130, 21 April 2017 ini memperlihatkan gambar landasan bandara dan bangunan di Subi Reef buatan China di rantai pulau Spratly, Laut Cina Selatan (Foto: dok).

Beijing telah mencapai puncak baru dalam usahanya untuk menguasai Laut Cina Selatan yang disengketakan luas setelah mendiamkan saingan-saingannya, menjauhkan Washington dan membangun pulau-pulau artifisial yang siap untuk peralatan militer.

China akan dapat menempatkan tiga resimen pesawat tempur di ketiga pulau yang telah direklamasinya di laut, menurut laporan Pentagon tanggal 6 Juni. Tanah yang direklamasi China seluas kira-kira 1.300 hektar di Laut China Selatan itu akan digunakan sebagian untuk instalasi militer, demikian diperkirakan satu lembaga pemerhati bulan Maret.

Sebagai satu lagi tanda penguasaan maritim yang lebih ketat, kantor berita resmi Beijing, Xinhua hari Minggu mengatakan bahwa satu kapal perusak, frigat, kapal logistik dan helikopter, bergabung dengan kapal-kapal Rusia untuk melakukan tahap pertama latihan militer bersama yang rumit dan lama yang akan mulai di Laut Cina Selatan. Rusia mempunyai angkatan bersenjata yang kedua terkuat di dunia dan China adalah yang ketiga. [gp]

Recommended

XS
SM
MD
LG