Tautan-tautan Akses

Bahrain Usir Diplomat AS setelah Temui Kelompok Syiah


Wakil Menlu AS rusan Demokrasi, HAM, dan Tenaga Kerja, Tom Malinowski diusir dari Bahrain (foto: dok).
Wakil Menlu AS rusan Demokrasi, HAM, dan Tenaga Kerja, Tom Malinowski diusir dari Bahrain (foto: dok).

Seorang diplomat tinggi AS diperintahkan meninggalkan Bahrain Senin (7/7), setelah ia menemui seorang pemimpin kelompok oposisi Syiah.

Kementerian Luar Negeri Bahrain mengatakan pihaknya memerintahkan seorang diplomat tinggi Amerika untuk meninggalkan negara itu hari Senin setelah ia menemui seorang pemimpin kelompok oposisi Syiah.

Kementerian Luar Negeri Bahrain mengatakan Wakil Menteri Luar Negeri AS urusan Demokrasi, HAM, dan Tenaga Kerja, Tom Malinowski tidak diterima di Bahrain. Dikatakan ia telah melakukan intervensi terhadap urusan dalam negeri Bahrain dengan menyelenggarakan pertemuan dengan beberapa kelompok tertentu dengan merugikan kelompok-kelompok lain.

Pernyataan itu mengatakan pertemuan-pertemuan semacam itu “memecah belah” rakyat Bahrain. Tindakan Tom Malinowski – tambah pernyataan itu – “bertentangan dengan norma-norma diplomatik konvensional”.

Bahrain adalah tempat pangkalan Armada Kelima Angkatan Laut Amerika.

Meskipun timbul ketegangan diplomatik, Kementerian Luar Negeri Bahrain menyatakan hubungan antara Bahrain dan Amerika tetap kuat dan penting. “Pemerintah Bahrain menegaskan bahwa masalah ini tidak akan mempengaruhi hubungan dan kepentingan bersama kedua negara”.

Tom Malinowski diperintahkan untuk meninggalkan Bahrain setelah mengadakan pertemuan dengan kelompok oposisi Syiah – Al Wifaq. Ia tiba di Bahrain hari Minggu dan dijadwalkan berada disana selama tiga hari, tetapi kunjungan ini diperpendek akibat perintah untuk meninggalkan negara itu sehari lebih cepat.

Tom Malinowski juga dijadwalkan bertemu beberapa pejabat pemerintah dan aktivis HAM terkemuka Nabeel Rajab yang baru dibebaskan dari penjara akhir Mei lalu setelah dipenjara selama dua tahun karena ikut dalam demonstrasi ilegal. Rajab mengatakan kepada Associated Press, ia tidak sempat bertemu Malinowski.

Dua pejabat Amerika di Washington memastikan bahwa Malinowski telah diperintahkan pulang tetapi hingga kini masih berada disana menanti persiapan logistik kepulangannya. Kedua pejabat tidak mau disebut identitas mereka karena tidak berwenang bicara kepada publik tentang masalah ini.

XS
SM
MD
LG