Tautan-tautan Akses

AS Serukan Entitas yang Terlibat, Segera Akhiri Pekerjaan Terkait Nord Stream 2


Pipa untuk proyek Nord Stream 2 Laut Baltik di Sassnitz, Jerman, 10 September 2020. (Foto: REUTERS/Hannibal Hanschke)
Pipa untuk proyek Nord Stream 2 Laut Baltik di Sassnitz, Jerman, 10 September 2020. (Foto: REUTERS/Hannibal Hanschke)

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, Kamis (18/3) menyerukan agar "setiap entitas yang terlibat" dalam proyek pipa gas Nord Stream 2 - yang kontroversial antara Rusia dan Jerman - untuk menghentikan "segera" atau menghadapi sejumlah sanksi.

Dalam sebuah pernyataan, Blinken menyatakan pemerintahan Joe Biden berkomitmen untuk mematuhi undang-undang yang disahkan tahun 2019 dan diperpanjang pada 2020 oleh Kongres AS yang mengenakan sejumlah sanksi.

"Nord Stream 2 adalah kesepakatan yang buruk - untuk Jerman, Ukraina, bagi sekutu dan mitra Eropa Tengah dan Timur kami," kata Blinken, mengulangi penentangan lama Washington terhadap pipa gas senilai $1 miliar yang beroperasi di bawah Laut Baltik.

Menlu AS mengecamnya sebagai "proyek geopolitik Rusia yang bertujuan untuk memecah-belah Eropa sekaligus melemahkan keamanan energi Eropa."

Departemen Luar Negeri AS "sedang melacak upaya penyelesaian pipa Nord Stream 2 dan mengevaluasi informasi terkait kemungkinan beberapa entitas yang terlibat," tambahnya. [mg/pp]

XS
SM
MD
LG