Saat AS dan Meksiko akan melangsungkan pembicaraan pekan ini di Washington, Presiden AS Donald Trump mengatakan ia bersikeras denganancamannya untuk memberlakukan tarif terhadap produk-produk Meksiko. Kecuali, Meksiko mengambil lebih banyak tindakan untuk menghentikan arus migran dari Amerika Tengah yang mencapai perbatasan.
Kepada wartawan, Minggu (2/6) malam, Trump mengatakan berbagai kegiatan kriminal berlangsung melalui Meksiko, termasuk penyelundupan narkoba dan manusia, dan oleh karena itu ia akan mengambil tindakan serius.
Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross dan Menteri Ekonomi Meksiko Graciela Marquezakan memulai pembicaraan antara kedua negara pada hari ini, Senin (3/6). Pada Rabu (5/6) mendatang, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo dijadwalkan akan bertemu Menteri Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard.
Ebrard mengatakan ia akan bersikap kukuh dan membela martabat Meksiko.
Delegasi Meksiko akan menjelaskan secara rinci sikapnya adalam pembicaraan itu pada Minggu pagi melalui sebuah konperensi pers.
Namun, sementara Trump menegaskan kembali keinginannya untuk memberlakukan tarif, Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obradormengatakan, pemerintahnya adalah sahabat pemerintah AS. Obrador menambahkan ia ingin tetap bersahabat dengan Trump, dan bahwa rakyat Meksiko bersahabat dengan rakyat AS.
Obrador menyerukan dialog untuk mengatasi ketegangan ketimbang mengambil langkah-langkah yang disertai kekerasan dan ancaman. [ab]
