Pemerintah Amerika telah mengambil sikap yang lebih positif atas tawaran Iran untuk mengadakan pertukaran tawanan lagi. Sebelumnya kedua negara telah melakukan hal yang sama di Swiss pada Sabtu lalu.
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif adalah diantara pejabat yang menyatakan kesiapannya untuk mengadakan pertukaran tahanan lebih lanjut.
Zarif dalam kicauannya di Twitter, Senin (9/12), mengatakan: “setelah mendapat sandera kami minggu ini, kami siap mengadakan pertukaran tawanan yang lebih menyeluruh. Kini tergantung Amerika,” tambahnya.
Amerika dan Iran sejak lama menggunakan jasa pemerintah Swiss sebagai penengah untuk berbagai urusan konsuler, karena kedua negara tidak punya hubungan diplomatik sejak revolusi Islam Iran tahun 1979. Terakhir kali kedua negara mengadakan pertukaran tawanan adalah tahun 2016 dibawah pemerintahan Presiden Obama. [ii/em]