Ketua Komisi Urusan Luar Negeri DPR Ed Royce memberitahu saluran televisi CNN hari Jumat, ancaman terror terkait al-Qaida membuat Kementerian Luar Negeri menutup kedutaan-kedutaan besar di negara-negara Timur Tengah dan Asia Tengah, termasuk Mesir dan Israel.
Kementerian Luar Negeri tidak menjelaskan misi-misi mana yang akan tutup, atau jenis ancaman yang mereka hadapi. Namun menurut sebuah pernyataan, kedutaan-kedutaan besar dan konsulat yang akan diperintahkan untuk tutup adalah yang biasanya buka pada hari Minggu. Itu berarti kedutaan-kedutaan besar di dunia Muslim, dimana hari kerja adalah dari Minggu hingga Kamis.
Jurubicara Kementerian Marie Harf menyebut keputusan itu sebagai langkah berjaga-jaga, dan para pejabat mengatakan, penutupan itu dapat diperpanjang setelah dilakukan evaluasi.
Kementerian Luar Negeri tidak menjelaskan misi-misi mana yang akan tutup, atau jenis ancaman yang mereka hadapi. Namun menurut sebuah pernyataan, kedutaan-kedutaan besar dan konsulat yang akan diperintahkan untuk tutup adalah yang biasanya buka pada hari Minggu. Itu berarti kedutaan-kedutaan besar di dunia Muslim, dimana hari kerja adalah dari Minggu hingga Kamis.
Jurubicara Kementerian Marie Harf menyebut keputusan itu sebagai langkah berjaga-jaga, dan para pejabat mengatakan, penutupan itu dapat diperpanjang setelah dilakukan evaluasi.
