Tautan-tautan Akses

Hasil Otopsi: Anak Guatemala yang Meninggal dalam Tahanan AS Mengidap Flu


Felipe Gomez Alonzo (8 tahun), anak Guatemala yang meninggal dalam tahanan imigrasi AS.
Felipe Gomez Alonzo (8 tahun), anak Guatemala yang meninggal dalam tahanan imigrasi AS.

Hasil otopsi mengungkapkan bahwa anak lelaki Guatemala, usia 8 tahun, mengidap flu sewaktu meninggal di dalam tahanan Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP) di negara bagian New Mexico.

Dalam pernyataan hari Kamis (28/12), kantor Investigator Medis New Mexico mengatakan hasil usap hidung dan paru Felipe Gomez Alonzo menunjukkan ia positif mengidap Influenza B. Dikatakan pula, meskipun hasil otopsi mengindikasikan anak itu mengidap influenza, penentuan penyebab pasti kematiannya memerlukan evaluasi lebih lanjut.

Alonzo, yang meninggal pada malam Natal, adalah anak Guatemala kedua yang meninggal bulan ini selagi dalam tahanan Amerika.

Sebelumnya, Jakelin Caal, anak perempuan berusia 7 tahun, meninggal pada tanggal 8 Desember lalu, juga sewaktu dalam tahanan di divisi CBP yang sama.

Kedua anak itu menyeberang ke Amerika bersama ayah masing-masing dengan harapan mendapat pekerjaan, yang tidak mereka dapatkan di sebagian besar Guatemala.

Belum jelas penyebab sakit Jakelin. Ia tampak sehat sewaktu para petugas menangkap ia dan ayahnya, tetapi kemudian sakit ketika berada dalam bus yang menuju kantor patroli perbatasan, di mana ia tiba dalam keadaan demam. (ka)

XS
SM
MD
LG