Tautan-tautan Akses

Aktivis Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian Dihukum 10 Tahun Penjara di Belarus


FILE - Ales Bialiatski, ketua kelompok hak asasi Belarus Vyasna, duduk di balik jeruji terdakwa selama sidang pengadilan di Minsk, Belarusia, Kamis, 5 Januari 2023.
FILE - Ales Bialiatski, ketua kelompok hak asasi Belarus Vyasna, duduk di balik jeruji terdakwa selama sidang pengadilan di Minsk, Belarusia, Kamis, 5 Januari 2023.

Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian Ales Bialiatski dijatuhi hukuman 10 tahun penjara, Jumat (3/3) oleh pengadilan Belarus.

Bialiatski adalah pendiri Viasna, sebuah kelompok hak asasi manusia terkemuka di Belarus yang telah memberikan dukungan hukum dan keuangan kepada pengunjuk rasa, setelah gelombang kerusuhan pada tahun 2020, menyusul hasil pemilu yang disengketakan yang mengembalikan orang kuat Belarus, Presiden Alexander Lukashenko, kembali menjabat, posisi yang telah didudukinya selama lebih dari 30 tahun.

Lukashenko, sekutu setia Presiden Rusia Vladimir Putin, sering disebut sebagai “diktator terakhir” di Eropa.

Bialiatski mengatakan dia dianiaya karena alasan politik.

Bialiatski termasuk di antara tiga penerima Hadiah Nobel Perdamaian tahun lalu, bersama dengan kelompok hak asasi manusia Rusia dan Ukraina. [lt/ab]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG