Blok pemilih Iraq yang paling berpengaruh, golongan Muslim Syi’ah, telah mengumumkan 228 kandidat bagi rencana pemilu negara itu pada tanggal 30 Januari mendatang, sementara golongan itu berusaha menyusun kekuatan setelah puluhan tahun di bawah kekuasaan golongan minoritas Sunni. Dengan menyebut Aliansi Iraq Bersatu, koalisi 22 kelompok Syi’ah itu dibentuk dengan dukungan ulama Syi’ah yang paling disegani, Ayatullah Ali al-Sistani. Koalisi itu merangkum sejumlah kelompok independen Sunnis, Kurdi dan Turkmenistan. Daftar tsb diumumkan kemarin sewaktu PBB mengumumkan lebih dari 5,000 kandidat dari 200 partai politik yang telah mendaftar untuk pemungutan suara tanggal 30 Januari mendatang. Sementara itu, kekerasan terus berlanjut Kamis, dengan serangan-serangan yang menewaskan 3 warga Iraq dan mencederai 7 orang di Baghdad dan Mosul. Selain itu, pasukan multibangsa pimpinan AS mengatakan seorang anggota marinir AS terbunuh sewaktu sedang melakukan operasi keamanan dan stabilisasi di propinsi Al Anbar.