Kelompok pemantau independen Lembaga Demokratik Nasional yang berkantor pusat di Washington mengatakan, tampaknya Menko Polkam Susilo Bambang Yudhoyono akan berhadapan dengan Presiden Megawati Sukarno dalam pemilihan presiden putaran kedua bulan September mendatang. Lembaga itu memperkirakan, SBY sampai sekarang SBY menerima 33 persen suara dalam pemilihan presiden yang berlangsung kemarin, sementara Megawati mendapat 26 % dan Wiranto berada di posisi ke tiga, 23 persen. Hasil resmi pemilihan presiden Indonesia secara langsung ini baru akan diketahui beberapa hari lagi, karena jutaan suara perlu dihitung. Menurut undang-undang, jika tidak ada satupun kandidat yang menerima 50 % suara, maka dua kandidat yang menerima dukungan suara terbanyak akan berhadapan dalam pemilihan putaran kedua.