Presiden Prancis Jacque Chirac dan Presiden Bush memberikan penghormatan kepada tentara sekutu yang mengorbankan jiwa-raga mereka untuk membebaskan Eropa dari pendudukan Nazi 60 tahun lalu. Kedua pemimpin itu berbiciara pada upacara di makam militer AS di Colleville-sur-Mer, Prancis utara, dekat makam lebih dari 9 ribu tentara AS. Chirac menjanjikan persekutuan abadi dengan AS. Bush mengatakan, negara-negara yang berperang bersama menjadi mditra terpercaya dalam mencapai perdamaian. Pada tanggal 6 Juni, 1944, yang dikenal sebagai -- D-Day - atau Hari Yang Menentukan -- 150 ribu tentara sekutu menyerbu pantai-pantai Normandia untuk menggempur pertahanan Nazi. Jerman menyerah 11 bulan kemudian.
Presiden Bush mengakhiri lawatan 3 hari ke Eropa pada upacara peringatan D-Day di Prancis hari ini, kemudian kembali ke AS untuk menjadi tuan rumah KTT internasioal. Bush akan terbang langsung dari Prancis ke Sea Island, Negara-bagian Georgia, untuk memimpin KTT tahunan Kelompok G-8, negara-negara industri terkemuka di dunia, ditambah Rusia. Bush Saptu di Paris untuk berunding dengan Chirac mengenai cara mengatasi perbedaan pendapat antara kedua negara tentang perang di Irak. Sebelumnya, di Roma, Bush dan PM Italia Silvio Berlusconi, mengukuhkan komitmen mereka untuk membangun kembali Irak.