Pasukan penjaga keamanan Perancis di Kongo untuk pertama kalinya terlibat tembak menembak dengan pemberontak setempat di kawasan ituri. Seorang wartawan VOA yang ikut dalam rombongan pasukan Perancis itu ke kota bunia melaporkan, konvoi mereka ditembaki dengan senapan mesin dan mortir hari Sabtu. Tentara Perancis itu membalas dengan tembakan senapan mesin dan granat dalam pertempuran yang berlangsung 15 menit. Tidak dilaporkan adanya korban di pihak Perancis atau pemberontak. Pasukan Perancis itu dikirim ke bunia hari Jumat untuk melindungi warga sipil yang terperangkap dalam bentrokan antar-etnis antara suku hema dan suku lendu. Konflik bersenjata itu telah menewaskan ratusan orang dalam waktu satu bulan terakhir, dan ratusan ribu lainnya terpaksa mengungsi.