Sekurang-kurangnya 24 orang tewas dan 80 lainnya luka-luka – beberapa dalam keadaan kritis—setelah dua pengebom jibaku meledakkan diri mereka di Tel Aviv tengah Ahad malam. Ledakan itu terjadi pada jam sibuk waktu malam dekat stasiun bis lama di tengah kota. PM Israel Ariel Sharon mengadakan sidang darurat kabinet keamanannya. Israel menyalahkan serangan itu pada yang disebutnya “kelompok-kelompok teroris” yang dikatakannya didukung oleh pemimpin Palestina Yasser Arafat – tuduhan yang disangkal oleh pejabat-pejabat Palestina. Dua kelompok radikal Palestina menyatakan bertanggung-jawab atas ledakan itu – Jihad Islam dan Brigade Syuhada Al Aqsa. Presiden Bush mengutuk pengeboman itu.
Sementara, pesawat-pesawat helikopter bermeriam Israel melepaskan misil ke sasaran-sasaran di Jalur Gaza hanya beberapa jam setelah dua pengebom jibaku menewaskan sekurang-kurangnya 24 orang di Tel Aviv hari Ahad. Belum ada laporan segera mengenai korban dari serangan misil Israel itu, yang dilancarkan ketika PM Israel Ariel Sharon sedang mengadakan sidang darurat dengan kabinet keamanannya. Israel menuding serangan jibaku itu dilakukan oleh –yang disebutnya—“kelompok-kelompok teroris” yang dikatakannya didukung oleh pemimpin Palestina Yasser Arafat – tuduhan yang disangkal oleh pejabat-pejabat Palestina. Dua kelompok radikal Palestina menyatakan bertanggung-jawab – Jihad Islam dan Brigade Syuhada Al Aqsa. Presiden Bush mengutuk pengeboman jibaku itu.