Ribuan pendukung gerakan Taleban di Pakistan mengadakan demonstrasi di kota Peshawar mengecam Amerika dan PM Inggris Tony Blair. Para demonstran meneriakkan slogan-slogan anti-Barat dan membakar patung-patung kertas yang menggambarkan Presiden Bush dan PM Tony Blair. Demonstran yang marah juga mengutuk seruan PM Blair supaya dibentuk pemerintahan baru di Afghanistan sebagai pengganti pemerintahan Taliban. Seruan itu disampaikan Tony Blair hari Jumat dalam pertemuannya dengan Presiden Pakistan, Jenderal Pervez Musharraf di Islamabad. Sementara, para diplomat Rusia di Pakistan, serta keluarga mereka telah diungsikan dengan aman ke Rusia hari Sabtu (6/10). Kata jurubicara kementerian urusan darurat, sebuah pesawat yang mengangkut pejabat Rusia yang ditempatkan di Islamabad, telah mendarat di lapangan terbang dekat Moskow. Para pejabat russia itu diungsikan sehubungan kemungkinan serangan amerika atas Afghanistan, sebagai pembalasan serangan teroris bulan lalu di Amerika.
Di Arab Saudi, sebuah ledakan bom di kota al-Khobar menewaskan dua orang asing, seorang diantaranya warga Amerika, dan melukai empat orang lainnya. Kata polisi, bom itu meledak sabtu malam di muka sebuah toko jam yang terletak di pusat pertokoan utama. Kata pejabat gedung putih, ledakan itu tampaknya tidak ada hubungannya dengan serangan terroris bulan lalu di Amerika. Para pejabat Amerika telah meng-identifikasi korban warga amerika itu, tapi kebangsaan korban lainnya masih belum diketahui. Kata para pejabat Saudi, semua korban adalah orang asing. Tentara Amerika sejak lama telah ditempatkan di al-Khobar. Tahun 1996, sebuah truk berisikan bom meledak diluar kompleks perumahan tentara Amerika dan menewaskan 19 orang petugas angkatan udara. Serangan itu katanya dilakukan oleh kelompok pembangkang Hisbullah.