<!-- IMAGE -->
Kelompok pemberontak utama Nigeria di Delta Niger yang kaya minyak mengakhiri gencatan senjata dengan pemerintah dan berikrar untuk melancarkan serangan besar-besaran melawan industri minyak dan para pekerjanya.
Gerakan Emansipasi Delta Niger atau MEND mengakhiri gencatan senjata 3 bulan itu hari Sabtu.
Kelompok itu mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengingatkan industri minyak untuk menghadapi serangan besar-besaran sampai tak ada yang tersisa. Kelompok itu juga mengatakan pihaknya menghentikan gencatan senjata karena pemerintah Nigeria tidak menunjukkan niat mengembalikan tanah dan sumberdaya Delta Niger kepada rakyat, seperti yang dituntut kelompok itu.
Perjuangan kelompok itu melawan perusahaan minyak selama 4 tahun menurunkan produksi minyak Nigeria secara tajam, namun hasil minyak mulai naik setelah Presiden Umaru Yar'Adua menawarkan amnesti tahun lalu kepada militan yang meletakkan senjata.