Menteri Pertahanan Amerika Robert Gates menjanjikan dukungan Amerika sementara Irak melakukan penyelidikan terhadap pengeboman maut hari Selasa yang menewaskan 127 orang di Baghdad.
Gates bertemu dengan Presiden Irak Jalal Talabani dalam kunjungan mendadak di Irak hari Kamis. Seorang jurubicara Pentagon mengatakan menteri pertahanan itu mengatakan kepada presiden Irak bahwa pengeboman tersebut merupakan pengingat yang tragis bahwa "masih ada kerja yang harus diselesaikan."
Gates tadinya akan bertemu dengan Perdana Menteri Irak Nouri Al-Maliki, tetapi perdana menteri itu sedang menghadapi pertanyaan-pertanyaan berat dari para anggota parlemen Irak mengenai kelalaian penjagaan keamanan di ibukota Irak itu. Gates berharap akan bertemu dengan Maliki hari Jumat.
Parlemen Irak mengadakan sidang khusus untuk mengetahui bagaimana para pengebom dapat melakukan tiga serangan besar-besaran di Baghdad sejak bulan Agustus.
