Puluhan ribu pemrotes berkumpul di wilayah pusat London hari Sabtu untuk menuntut tindakan nyata dalam konferensi PBB tentang perubahan iklim di Denmark.
Kebanyakan dari mereka mengenakan busana biru untuk menciptakan ilusi gelombang manusia di sekitar Kantor Parlemen.
Perdana Menteri Inggris Gordon Brown mengundang pemrakarsa aksi protes itu ke kantornya, di mana mereka berencana untuk menegaskan kembali pesan mereka agar KTT Kopenhagen itu menghasilkan tindakan nyata.
Para pemimpin dari 100 lebih negara mengambil bagian dalam KTT yang dimulai hari Senin. KTT 12 hari itu akan menggantikan Protokol Tokyo tahun 1997, yang batas waktunya berakhir tahun 2012.
PM India Manmohan Singh dan Presiden Barack Obama akan berada di antara para pemimpin yang akan hadir pada sesi terakhir KTT itu.
Kantor PM India Manmohan Sing hari Sabtu mengumumkan bahwa dia akan hadir dalam konferensi perubahan iklim di Kopenhagen, Denmark yang dimulai minggu depan.
India adalah salah satu penghasil emisi karbon dioksida terbesar di dunia. Pemerintah India baru-baru ini bertekad mengurangi emisi sebanyak 20 hingga 25 persen sampai tahun 2020, dari tingkat tahun 2005.
Para pemimpin dari 100 lebih negara mengambil bagian dalam KTT perubahan iklim yang bertujuan mencapai kesepakatan internasional baru dalam pengurangan emisi dan membantu negara-negara berkembang dalam upaya memperlamban kecenderungan global yang memanas.