Kelompok HAM Amnesty International meminta Iran mengizinkan para pengamat internasional menghadiri pengadilan terhadap lebih dari 100 orang yang dituduh terlibat dalam demonstrasi menyusul pemilu presiden Juni lalu.
Sekretaris Jenderal Amnesty Irene Khan mengatakan
dalam sebuah pernyataannya Rabu ini bahwa kehadiran pengamat internasional
penting dalam menjunjung tinggi hak-hak terdakwa.
Ia mengatakan bukti meyakinkan telah telah diajukan kandidat presiden yang kalah Mehdi Karroubi, yang menuduh bahwa sejumlah demonstran diperkosa oleh sejumlah pejabat keamanan. Ketua Parlemen Iran membantah pernyataan bahwa terjadi pelanggaran terhadap tahanan.
Sementara itu, kantor-kantor berita Iran mengatakan seorang berkebangsaan Perancis yang ditahan menjadi mata-mata karena mengumpulkan informasi tentang protes-protes itu mungkin dibebaskan dengan jaminan. Tetapi mereka mengatakan pihak berwenang iran akan menahan Clotilde Reiss untuk tidak keluar dari Iran sampai ada vonis pengadilan.