Sekjen PBB Ban Ki-moon telah bertemu dengan PM Birma Thein Sein setelah tiba di negara itu hari ini dalam misi memperlancar pertolongan untuk jutaan korban badai topan disana.
Keduanya bertemu di sebuah hotel di Rangoon, namun rincian pembicaraan itu tidak diumumkan.
Ban telah mengatakan, waktu adalah sangat penting bagi usaha pertolongan Birma, karena pertolongan hanya mencapai 25 persen dari dua setengah juta orang yang telah menderita paling parah bulan ini.
Berbicara di Bangkok sebelum terbang ke Rangoon, Ban mengatakan salah satu sasaran utamanya dalam menemui para pemimpin militer Birma adalah untuk memungkinkan arus bebas bantuan dan pekerja asing ke delta Sungai Irawaddy, pusat daerah bencana.
Birma masih berduka bagi lebih 130 ribu orang yang meninggal atau hilang dalam badai topan itu.
