Hari Jumat merupakan hari terakhir dari kampanye pemilihan parlemen, dan semua analis meramalkan kemenangan besar untuk partai Rusia Bersatu, dari Presiden Vladimir Putin dalam pemungutan suara hari Minggu.
Pemimpin oposisi Garry Kasparov yang ditangkap minggu ini karena meng organisir sebuah protes anti-Putin di Moskow minggu lalu, dibebaskan hari Kamis setelah menjalani hukuman penjara lima hari.
Kasparov mengatakan pemilihan Parlemen yang dijadwalkan hari Minggu tidak lain hanya sandiwara sebab jumlah signifikan pemilih tidak diikutkan. Bekas juara dunia catur ini mengemukakan keterangan ini dalam jumpa pers hari Jumat. Ia mengatakan penindasan terhadap para pemuka oposisi membuat pemerintahan Presiden Vladimir Putin menjadi tidak legitimate.
Mantan juara catur dunia itu tidak menunjukkan penyesalan ketika meninggalkan penjara, dan mengulang tuduhannya bahwa pemerintah memanipulir hasil pemilihan itu. Kasparov memperingatkan bahwa Rusia, mengutip kata-katanya “memasuki tahap berbahaya menjadi sebuah kediktatoran.”
Putin menyerukan pemilih agar mendukung para calon partai Rusia Bersatu, yang dipimpinnya. Presiden mengatakan ini merupakan satu-satunya cara untuk menjamin stabilitas ekonomi berkesinambungan dan mencegah kembalinya apa yang disebutnya sebagai kekisruhan di Rusia.
Sesuai undang-undang semua kampanye pemilihan Parlemen harus diakhiri hari Jum’at agar rakyat bisa istirahat sehari sebelum maju ke tempat pemungutan suara hari Minggu.
