Tautan-tautan Akses

AS Kenakan Sanksi Terhadap Militer dan Bank Utama Iran


Iran mengecam sanksi Amerika yang menyatakan Korp Pengawal Revolusi Iran sebagai penyebbar-luas senjata penghancur masal dan pasukan elit Qudsnya sebagai pendukung terorisme di Timur Tengah.

Media pemerintah Iran mengutip jurubicara Departemen LN Mohammad Ali Hosseini yang mengatakan tindakan baru Amerika itu akan gagal. Hosseini mengatakan sanksi-sanksi itu melanggar hukum internasional dan tidak ada nilainya.

Sebelumnya, Menteri LN Amerika Condoleezza Rice dan Menteri Keuangan Amerika Henry Paulson mengumumkan sanksi itu di Washington hari Kamis.

Rice mengatakan keputusan itu didorong oleh penolakan Iran mematuhi tuntutan internasional agar Teheran menghentikan yang ia sebut “kampanye tidak bijaksana” untuk memperoleh kemampuan membuat senjata nuklir.

Iran menyangkal tuduhan itu, mengatakan program nuklirnya adalah untuk tujuan damai. Menteri Rice mengatakan siap untuk berbicara dengan Iran dimana saja. Sanksi itu termasuk juga langkah untuk mengisolir tiga bank pemerintah Iran dan lebih dari 20 entitas Iran, termasuk perseorangan dan perusahaan.

Ini adalah yang pertama kalinya Amerika Serikat mengambil tindakan yang menghukum terhadap angkatan bersenjata sebuah negara yang berdaulat

XS
SM
MD
LG