Tautan-tautan Akses

Irak Revisi Jumlah Korban Tewas oleh Pengawal Keamanan Swasta AS


Irak telah merevisi angka-angka korban yang terbunuh oleh pengawal keamanan swasta dari Blackwater USA menjadi lebih tinggi dalam insiden penembakan di Baghdad bulan lalu. Seorang jurubicara pemerintah Irak Ali al-Dabbagh mengatakan penyelidikan resmi pemerintah memperoleh temuan bahwa korban tewas dalam penembakan 16 September itu 17 orang, 6 lebih banyak dari 11 korban tewas yang sebelumnya dilaporkan.

Penyelidik Irak mengatakan penembakan ini merupakan kejahatan yang disengaja. Dabbagh mengatakan penyelidikan mengungkapkan bahwa konvoi diplomatik yang dijaga para pengawal itu tidak diserang oleh tembakan langsung maupun tidak langsung.

Dabbagh juga mengatakan Irak bisa mengambil langkah hukum terhadap pengawal keamanan itu dan pemerintah juga bisa minta pertanggung jawaban dari bisnis keamanan itu. Perdana Menteri Nouri al-Maliki telah memerintahkan penyelidikan. Militer Amerika dan FBI juga meneliti insiden fatal itu.

Dalam perkembangan terpisah, Polisi Irak mengatakan tiga buah bom meledak di Baghdad menewaskan paling sedikit 9 warga sipil dan melukai 12 lainnya. Dalam satu serangan, sebuah bom pinggir jalan menewaskan tiga pejalan kaki ketika sebuah patroli militer Amerika melewati distrik Dora di Baghdad Selatan. Bom kedua menwaskan tiga lainnya dekat sebuah patroli polisi Irak di Baghdad Timur, sementara ledakan ketiga menewaskan tiga orang di pusat Baghdad.

Di Utara, militer Amerika mengatakan pasukan koalisi menewaskan seorang tersangka pembrontak di Mosul. Dalam perkembangan terpisah, sebuah kelompok terkait al-Qaida, Negara Islamis Irak, telah menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan terhadap seorang tokoh terkemuka Suni yang anti al-Qaida di utara Baghdad minggu lalu. Sheikh Muawiya Jebara dan tiga pengawalnya tewas oleh bom pinggir jalan Kamis di Salahuddin.

Sementara itu Perdana Menteri Irak Nouri al-Maliki telah menyambut gembira persetujuan antara dua pemimpin Shiah yang bertikai sehingga mengakhiri sebuah perseteruan sengit serta pertempuran dan pembunuhan selama berbulan-bulan.

XS
SM
MD
LG