Mantan perdana menteri Bangladesh, Sheikh Hasina telah mengajukan gugatan hukum terhadap pemerintah sementara dukungan militer yang menuduhnya korupsi.
Tuduhan itu dilontarkan pekan lalu dan menyebut bahwa ketika menjabat perdana menteri dari tahun 1996 sampai 2001 ia memeras lebih dari 400 ribu dolar dari seorang pengusaha.
Pengacara hukumnya mengajukan petisi tertulis di pengadilan tinggi hari Minggu. Pengacara menantang apakah tuduhan itu dapat diajukan menggunakan UU Keadaan Darurat yang baru disahkan. Pengadilan diharapkan akan menyidangkan petisi itu dalam waktu dekat.
Sheikh Hasina adalah tokoh profil tertinggi yang terjerat kampanye darurat anti korupsi yang dilancarkan pemerintah yang telah menjaring lebih dari 170 pemuka politik ke dalam tahanan.