Tautan-tautan Akses

Rusia Akan Arahkan Misil ke Sasaran Eropa Jika AS Bangun Pertahanan Anti Misil


Rusia telah memperingatkan bahwa misilnya akan diarahkan ke berbagai sasaran di Eropa jika Amerika terus saja dengan rencana membangun pertahanan anti misil di dekat perbatasan Rusia.

Dalam tulisan yang dimuat dalam suratkabar Italia edisi hari Minggu presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan jika kemampuan nuklir Amerika menyebar luas ke seluruh Eropa maka Rusia akan mendapat sasaran baru. Rusia tidak mengarahkan misilnya ke sasaran di Eropa sejak akhir Perang Dingin.

Sebelumnya hari Minggu menteri luar negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa Rusia berkewajiban melenyapkan tiap ancaman yang muncul dari sesuatu langkah Amerika memangkalkan senjata di Eropa dekat perbatasan Rusia.

Ia mengatakan elemen dari sistem pertahanan anti misil Amerika itu umumnya dipangkalkan di sekeliling perbatasan Rusia dan Cina. Lavrov mengusulkan diadakan pembicaraan lagi dengan Amerika melalui Dewan NATO-Rusia mengenai sistem pertahanan itu.

Sementara, secara terpisah pejabat-pejabat Rusia mengatakan 2 anggota polisi dan 3 tersangka pemberontak tewas dalam tembak-menembak hari Sabtu di daerah Dagestan Rusia bagian selatan. Seorang anggota polisi luka-luka. Bentrokan terjadi di luar kota Khasavyut dekat perbatasan Chechnya. Pejabat-pejabat Kementerian Dalam Negeri Rusia mengatakan polisi turun ke sana dalam rangka mencari tempat persembunyian pemberontak.

XS
SM
MD
LG