Presiden Ukraina Viktor Yushchenko mengatakan dia dan para lawan politiknya telah sepakat untuk mengadakan pemilu parlemen awal pada tanggal 30 September, dan mengatakan krisis politik Ukraina yang berlangsung berbulan-bulan telah berakhir.
Presiden Yushchenko mengumumkan tanggal pemilu hari Minggu ini setelah dua hari pembicaraan panjang dengan perdana menteri Viktor Yanukovych, salah seorang lawan politik utama presiden.
Yushchenko telah membubarkan parlemen bulan Maret dan menyerukan diadakan pemilu baru setelah perdana menteri dan para pendukungnya membujuk 11 anggota parlemen dari partai lain untuk bergabung dengan koalisi oposisi mereka. Yushchenko mengatakan langkah itu tidak konstitusional, namun Yanukovych dan sekutu-sekutunya menantang presiden dan menolak pembubaran parlemen.
Mereka juga menolak menyetujui anggaran untuk mengadakan pemilu baru. Pengumuman menjelang fajar hari Minggu ini diberikan hanya beberapa jam setelah masalah-masalah politik Ukraina mulai tampak memburuk.