Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad menyatakan tekad akan terus mengembangkan teknologi nuklir – sehari setelah badan nuklir PBB melaporkan bahwa Iran tidak menghentikan kegiatan pengayaan uranium seperti diminta Dewan Keamanan.
Media pemerintah mengutip Ahmadinejad mengatakan di Iran utara hari ini, bahwa Iran harus berdiri kokoh di hadapan dunia dan tidak menunjukkan kelemahan dalam soal program nuklirnya.
Hari Kamis, Badan Tenaga Atom Internasional melaporkan kepada Dewan Keamanan bahwa Iran telah memperluas kegiatan pengayaan uranium. Laporan itu membuka jalan bagi kemungkinan sanksi PBB lebih jauh terhadap Iran.
Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan hari ini, pintu perundingan dengan Iran tetap terbuka, meski persoalan itu kemungkinan akan dibahas lagi oleh Dewan Keamanan PBB. Kelima anggota tetap Dewan Keamanan ditambah Jerman akan bertemu di London pekan depan untuk membahas isu nuklir Iran itu.
Sementara, Pejabat Tinggi Departemen Luar Negeri A.S. – Nicholas Burns – menyatakan akan melawat ke London, Senin nanti, untuk mengadakan pembicaraan dengan para wakil Negara-negara anggota tetap lainnya di Dewan Keamanan PBB – Inggris, Prancis, Rusia dan Cina. Kata Burns, resolusi baru diperlukan sejak Iran pada hakekatnya mengabaikan masyarakat internasional.