Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice bertemu dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas di kota Ramallah, Tepi Barat, membicarakan proses perdamaian Timur Tengah yang macet. Pemerintahan Bush sedang berusaha memperkuat Abbas dalam pergulatan kekuasaan menghadapi kelompok Hamas Palestina yang berkuasa. Abbas memimpin faksi Fatah yang relatif moderat – saingan utama Hamas.
Ramallah merupakan persinggahan kedua dalam lawatan Rice ke Timur Tengah. Sebelumnya hari Sabtu, menteri luar negeri Amerika itu bertemu dengan Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Livni di Yerusalem.
Rice mengatakan, kekuatan ekstremis sedang berusaha untuk membuat tidak mungkin bagi rakyat Israel, Palestina dan rakyat lainnya di Timur Tengah hidup dalam perdamaian. Katanya, ada tekad kuat untuk melawan upaya demikian. Livni mengatakan, pemerintah Israel berharap dapat memberi pihak Palestina gambaran yang lebih jelas mengenai arah proses perdamaian.