Pemimpin kelompok militan Syiah, Hizbullah, telah mencela pemerintah Libanon pimpinan Perdana Menteri Fuad Siniora dan menyerukan pembentukan pemerintah persatuan nasional. Hasan Nasrallah berbicara kepada para demonstran di Beirut pusat Kamis malam bahwa oposisi pimpinan Hizbullah akan meneruskan protes massa dengan tujuan menjatuhkan pemerintahan Siniora yang didukung Barat.
Nasrallah berbicara kepada massa melalui hubungan video. Kelompok-kelompok oposisi menyerukan agar semakin banyak massa yang keluar hari Minggu dalam lanjutan protes yang dimulai tanggal satu Desember.
Perdana Menteri Siniora telah menolak permintaan oposisi untuk mendapat kekuasaan lebih besar dan sebuah pemerintah persatuan nasional. Dia bersumpah akan tetap memegang kekuasaan. Para pejabat militer telah mendesak para pemimpin kedua pihak agar menyelesaikan krisis itu secara damai.