Dewan keamanan PBB mempertimbangkan sejumlah usulan Amerika untuk menanggapi ujicoba nuklir Korea Utara. Dewan keamanan secara umum telah mengecam ujicoba itu, namun para pakar hukum PBB bertemu hari ini untuk mempertimbangkan langkah spesifik. Inggris mengatakan pihaknya akan mendesak sanksi terhadap Korea utara sesuai dengan Pasal 7 Piagam PBB, pasal yang mengatur penggunaan sanksi atau kekuatan militer untuk menanggapi ancaman perdamaian atau langkah agresi. Amerika telah mengusulkan pemeriksaan semua kargo yang keluar masuk dari dan ke Korea utara untuk mengecek adanya senjata pemusnah massal atau bahan-bahan yang terkait.
Duta besar Korea utara di PBB Pak Gil Yon mengatakan dewan keamanan seharusnya memberikan ucapan selamat kepada Korea utara, bukannya mengeluarkan resolusi yang disebutnya tercemar dan tak ada gunanya. Pemantau internasional membenarkan bahwa getaran sesmik yang dideteksi Senin pagi di timur laut Korea utara menunjukkan terjadinya ledakan nuklir.
Sementara itu, negara-negara di dunia mengecam keras ujicoba nuklir bawah tanah yang dilakukan Korea utara. Presiden Bush mengatakan ujicoba seperti itu akan merupakan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional. Ia mengatakan para pemimpin Cina, Korea selatan, Rusia dan Jepang sepakat bahwa tindakan Korea utara tersebut pantas mendapat tanggapan segera dari dewan keamanan PBB. Presiden Bush juga mengatakan jika Korea utara mengalihkan senjata atau bahan nuklir ke negara lain, negara itu harus bertanggungjawab atas tindakannya itu.
Pemerintah Cina menyebut ujicoba itu sebagai tindakan yang memalukan dan mendesak Pyongyang untuk kembali ke perundingan nuklir enam negara yang macet. Cina adalah salah satu sekutu Korea utara dan sebelumnya telah memberikan reaksi atas ancaman nuklir Korea utara dengan nada yang tidak begitu keras. Para pejabat Korea Selatan mengatakan mereka akan bereaksi hanya pada ujicoba itu, sejalan dengan sikap Korea selatan yang tidak bisa menerima Korea utara dengan senjata nuklirnya.