Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad telah menolak lagi permintaan agar menghentikan porgram nuklir negaranya, dengan mengatakan, negara-negara Barat akan menggunakan langkah itu sebagai propaganda.
Presiden Ahmadinejad mengatakan kepada para mahasiswa di Teheran hari Sabtu, bahwa penghentian pengayaan uranium akan dianggap oleh Barat sebagai tindakan menyerah. Ia berjanji akan terus, yang menurutnya, melindungi hak Iran untuk memiliki program nuklir.
Negara-negara Barat mengatakan, program nuklir Iran dimaksudkan untuk membuat senjata nuklir. Iran mengatakan, program itu dimaksudkan untuk tujuan damai. Sebelumnya pekan ini, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Javier Solana bertemu dengan ketua perunding Iran mengenai nuklir, Ali Larijani, membahas sengketa tersebut.
Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice beberapa hari lagi akan berbicara dengan para Menteri Luar Negeri negara-negara besar lainnya tentang isu nuklir Iran itu. Prancis, Inggris, Rusia, China dan Jerman akan ikut dalam pembicaraan itu.