Tautan-tautan Akses

Saddam Hussein Mempertanyakan Validitas Kesaksian Para Saksi


Pemimpin Iraq yang digulingkan, Saddam Hussein, telah mempertanyakan validitas kesaksian para saksi dalam peradilannya berkenaan dengan pelanggaran HAM di bawah rezimnya. Saksi jaksa pertama hari ini memberitahu pengadilan, bahwa dia berumur 8 tahun sewaktu dia menyaksikan neneknya disiksa dan ayahnya dieksekusi di desa Dujail pada tahun 1982. Saddam mempertanyakan validitas kesaksian saksi tsb, seraya mengatakan dia terlalu muda waktu peristiwa itu dituduhkan terjadi, untuk dapat mengingat dengan jelas apa yang terjadi.

Tim pembela mengutarakan para saksi juga banyak dipengaruhi oleh kesaksian para saksi lainnya. Saddam mengulangi klaimnya bahwa dia telah disiksa oleh para penangkapnya pihak tentara Amerika. Katanya sangkalan dari Gedung Putih adalah bohong. Saddam dan 7 terdakwa lainnya dituduh memerintahkan penyiksaan dan pembantaian pada tahun 1982 terhadap 140 orang Muslim Syi’ah di Dujail setelah Saddam selamat dari percobaan pembunuhan di desa itu.


XS
SM
MD
LG