Tautan-tautan Akses

Mendagri Sarkozy: Prancis Tidak Tolerir Kerusuhan


Menteri dalam negeri Prancis, Nicolas Sarkozy mengatakan, pihaknya tidak mentolerir kerusuhan. Hal ini diucapkanya menyusul kerusuhan empat malam berturut-turut daerah Clichy-sous-Bois di pinggiran kota Paris memprotes tewasnya dua remaja belasan tahun.

Dalam kerusuhan itu empat anggota polisi luka-luka dan beberapa mobil dibakar. Keadaan menjadi bertambah tegang ketika granat gas airmata dilemparkan ke dalam sebuah masjid. Massa perusuh segera menuduh polisi yang melemparkannya, namun Sarkozy mengatakan belum diketahui siapa yang melemparkan granat itu. Ia berjanji akan menyelidikinya.

Kerusuhan di pinggiran kota Paris yang didiami banyak penduduk pendatang itu disulut oleh kematian dua remaja belasan tahun tadi yang akibat disengat listrik hari Kamis lalu. Keduanya tampaknya keturunan Afrika. Waktu itu keduanya sedang bersembunyi di dalam sebuah stasiun pembangkit listerik karena merasa sedang dikejar polisi. Yang berwajib kemudian menjelaskan bahwa sebenarnya polisi sedang menyelidiki satu perampokan bukan mengejar kedua remaja tersebut.

XS
SM
MD
LG