" hspace=2 src="/indonesian/images/ap_Norwegian_soldiers_Afghanistan_bomb_29sept05_210_11.jpg" width=210 align=left vspace=2 border=0>Militer Amerika dan pemerintah Afghanistan sedang menyelidiki tuduhan bahwa tentara Amerika membakar mayat dua pejuang Taleban dan menggunakan perbuatan itu untuk memanasi-manasi militan Islam lain.
Komando Sentral Militer Amerika yang membawahi pasukan Amerika di Afghanistan mengatakan, perbuatan yang dituduhkan adalah perbuatan tercela dan Komando tidak mentolerir perbuatan menghina atau menodai mayat siapapun.
Departemen Pertahanan Afghanistan menyatakan terkejut dan akan melakukan penyelidikan tersendiri. Pembakaran mayat itu ditayangkan satu jaringan televisi Australia Rabu malam dan dikatakan dilakukan anggota tentara Amerika di pinggir sebuah desa dekat Kandahar.
Tentara yang sama kemudian menyiarkan pesan ke desa itu, yang diduga melindungi pejuang Taleban, mengejek dan menyebut Taleban ‘anjing pengecut.’ Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika, Sean McCormack mengatakan, tuduhan itu sangat serious dan perbuatan demikian tidak mencerminkan nilai-nilai militer Amerika.