Sebuah komisi kebenaran yang dibentuk oleh Indonesia dan Timor Timur mengadakan pertemuannya yang pertama untuk menilik cara Jakarta menangani desakan negara tetangga itu untuk merdeka. MenLu Indonesia Hassan Wirayuda dan MenLu Timor Timur Jose Ramos-Horta sama-sama menghadiri pertemuan peringatan ulangtahun peristiwa referendum itu hari ini di Bali. DepLu Indonesia menyatakan Komisi Kebenaran dan Persahabatan itu akan mencoba mengungkapkan "fakta-fakta penyebab" dari kerusuhan yang beralngsung di seputar referendum Timor Timut tahun 1999 lalu.
Para pengritik mengemukakan itu adalah usaha untuk mengelak seruan internasional agar dilakukan peradilan untuk emmeriksa laporan-laporan telah terjadinya pelanggaran HAM. Kelompok-kelompok milisi pro-Jakarta mengamuk sebelum dan sesudah rakyat Timor Timur memilih merdeka dalam sebuah referendum yang disponsori PBB pada tahun 1999.