Presiden Perancis Emmanuel Macron, Selasa (30/7), berbicara panjang lebar dengan Presiden Iran Hassan Rouhani dan mengulangi seruannya supaya diusahakan penurunan ketegangan antara Iran dan Amerika, kata pejabat istana kepresidenan Perancis.
“Perancis akan mengusahakan sekuat tenaga untuk memastikan kedua pihak sepakat supaya membuka kembali perundingan,” kata pejabat itu lagi.
Perjanjian nuklir 2015 antara Iran dan negara-negara kuat mulai berantakan sejak Presiden AS Donald Trump mengumumkan menarik diri dari perjanjian itu tahun lalu dan melancarkan sanksi-sanksi terhadap Iran.
Macron berbicara panjang lebar dengan Rouhani di istana musim panas pemimpin Perancis itu di Bregancon, di pantai Laut Tengah Perancis.
Pemerintah Perancis telah melancarkan diplomasi yang intens untuk meredakan ketegangan Iran-Amerika itu. Penasihat hubungan luar negeri Macron telah dua kali berkunjung ke Teheran.
Presiden Rusia Vladimir Putin juga akan bertemu dengan Macron di Bregancon pertengahan Agustus ini untuk membahas masalah yang sama, kata pejabat istana Elysee. [ii/ft]
