Bencana alam Gempa Bumi, Tsunami dan Likuifaksi di Sulawesi Tengah berdampak pada kerusakan 1.129 bangunan sekolah di Palu, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong, yang menyebabkan anak-anak usia sekolah beraktifitas di tenda-tenda yang difungsikan sebagai kelas darurat.