Tautan-tautan Akses

Kota Yerusalem Setujui Pembangunan 625 Rumah Baru


Seorang pria Yahudi Ortodoks melintasi bagian kota tua Yerusalem.
Seorang pria Yahudi Ortodoks melintasi bagian kota tua Yerusalem.

Pihak berwenang kota Yerusalem telah menyetujui pembangunan permukiman Yahudi baru di daerah Pisgat Zeev, Yerusalem Timur.

Pihak berwenang kota Yerusalem telah menyetujui rencana pembangunan 625 unit perumahan baru di wilayah Tepi Barat. Padahal, tindakan ini kemungkinan menghambat lebih jauh dilanjutkannya pembicaraan perdamaian dengan Palestina.

Media Israel melaporkan pada hari Rabu bahwa panitia perencanaan Kementerian Dalam Negeri pekan lalu menyetujui pembangunan rumah-rumah di daerah Pisgat Zeev, Yerusalem Timur, di pinggir timur laut kota tersebut.

Usulan tersebut disetujui untuk pertama kalinya lebih dari dua tahun yang lalu, tetapi ditangguhkan sampai beberapa amandemen yang diperintahkan panitia diterapkan pada rencana itu. Rencana pembangunan dilanjutkan walaupun ada tentangan internasional yang luas terhadap permukiman baru Yahudi di Yerusalem Timur, yang dikehendaki Palestina sebagai ibukota negaranya di masa depan.

Pembicaraan perdamaian langsung mandek sejak bulan September, setelah pemerintah Israel menolak memperpanjang pembekuan sebagian pembangunan pemukiman di Tepi Barat. Israel bersikeras bahwa daerah-daerah perkotaan yang telah diintegrasikannya dengan Yerusalem yang dalam perang tahun 1967, tidak pernah tercakup dalam moratorium.

XS
SM
MD
LG