KINSHASA —
Permohonan perdamaian semasa Pemilu di Kongo yang tegang dan tidak stabil dikeluarkan pada misa Malam Natal di Kinshasa.
Uskup Agung Fridolin Ambongo yang baru diangkat meminta pemerintah Presiden Joseph Kabila untuk mengadakan pemilihan pada 30 Desember, seperti diumumkan pekan lalu.
Sorak sorai menyambut khotbah misanya di Katedral Notre Dame di Kinshasa.
Gereja Katolik Kongo telah lama menjadi pendukung demokrasi di negara itu dan mendesak Kabila agar mengadakan pemilihan, yang telah ditunda selama dua tahun.[ka]