Sungai lahar selebar 50 meter kini mengalir di lereng gunung di pulau di negara bagian Hawaii, mengancam akan menghanguskan rumah-rumah yang berada di jalurnya.
Para geolog mengatakan ujung depan aliran itu berjarak 70 meter dari kota Pahoa dan dapat mencapainya dalam sehari lagi.
Sekitar 1.000 penduduk desa itu telah mengungsi dan para pejabat memperingatkan penduduk Pahoa bahwa aliran lahar bersuhu 2.000 derajat dari gunung Kilauea ke kota itu tampaknya “tidak terelakkan.” Pihak berwenang memberitahu ribuan lagi agar bersiap-siap mengungsi.
Pejabat-pejabat memperingatkan penduduk kota Pahoa bahwa aliran lahar ke kota itu tampaknya "tidak terelakkan." Menurut mereka, arus lahar itu maju dengan kecepatan mencapai 10 hingga 15 meter per jam.
Palang Merah menyediakan tempat penampungan bagi warga Hawaii yang berada di jalur lahar bersuhu 2.000 derajat Celsius dekat kota Pahoa, bekas perkebunan gula dengan toko-toko kecil dan rumah-rumah di pulau terbesar dalam kepulauan Hawaii.
Aliran lahar itu mengancam kota mulai 27 Juni, tetapi Gunung Kilauea terus-menerus menyemburkan lahar panas sejak tahun 1983.
