Presiden Mauritania Mohamed Ould Abdel Aziz kepada wartawan di Paris hari Selasa (20/11), setelah bertemu dengan presiden Francois Hollande, mengatakan akan kembali ke negaranya dalam beberapa hari lagi.
Presiden Abdel Aziz ditembak seorang tentara di luar ibukota Mauritania tanggal 13 Oktober, dalam insiden yang dikabarkan tidak disengaja. Sehari kemudian Presiden Aziz diterbangkan ke Perancis untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Presiden Aziz keluar dari rumah sakit Paris bulan lalu, namun tidak segera kembali ke tanah airnya. Para legislator menuntut agar mereka diberi kabar terkait kondisi kesehatan Aziz, ditengah-tengah pertanyaan mengenai siapa yang memimpin negara selama ia tidak berada ditempat.
Presiden Abdel Aziz ditembak seorang tentara di luar ibukota Mauritania tanggal 13 Oktober, dalam insiden yang dikabarkan tidak disengaja. Sehari kemudian Presiden Aziz diterbangkan ke Perancis untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Presiden Aziz keluar dari rumah sakit Paris bulan lalu, namun tidak segera kembali ke tanah airnya. Para legislator menuntut agar mereka diberi kabar terkait kondisi kesehatan Aziz, ditengah-tengah pertanyaan mengenai siapa yang memimpin negara selama ia tidak berada ditempat.
