Tautan-tautan Akses

Turun, Jumlah Siswa yang Mendaftar Pra-TK dan TK Negeri AS


Asisten pengajar di Newton County Schools berbicara dengan siswa TK saat dia mengukur suhu tubuhnya di Decatur, Mississippi, Senin, 3 Agustus 2020. (Foto: AP)
Asisten pengajar di Newton County Schools berbicara dengan siswa TK saat dia mengukur suhu tubuhnya di Decatur, Mississippi, Senin, 3 Agustus 2020. (Foto: AP)

Sementara banyak siswa kembali belajar secara daring karena pandemi Covid-19, distrik-distrik sekolah di seluruh Amerika melaporkan penurunan di atas 10 persen jumlah pendaftaran prasekolah dan taman kanak-kanak.

Pendaftaran sekolah negeri di seluruh negara bagian Missouri turun lebih dari 28 ribu siswa. Di Gaston County, North Carolina, populasi taman kanak-kanak turun 16 persen dibandingkan tahun lalu. Los Angeles Unified, sistem sekolah terbesar kedua di Amerika, kehilangan hampir 11 ribu siswa.

Meskipun belum ada data nasional yang menyeluruh tentang tren tersebut, hasil penelitian NPR menunjukkan pandemi virus corona sebagai penyebab penurunan jumlah siswa-siswa pra-TK dan TK.

Bagi banyak orang tua, kelas tatap muka selama pandemi menimbulkan kekhawatiran akan keamanan. Namun, kelas daring memberi tantangan sendiri, dan beberapa keluarga telah memilih beralih ke metode pendidikan alternatif, seperti sekolah swasta dan sekolah di rumah. Keluarga lain, di negara bagian seperti Missouri dan North Carolina, menolak mendaftarkan anak-anak usia taman kanak-kanak karena tidak wajib mendaftarkan anak-anak ke sekolah sampai kelas satu Sekolah Dasar.

Berkurangnya jumlah siswa bisa menambah tantangan bagi distrik sekolah karena umumnya dana dari negara bagian untuk sekolah didasarkan pada jumlah siswa. Padahal, sekolah harus mengeluarkan dana untuk masker, penyanitasi tangan, dan peningkatan layanan teknologi. Ini akan membuat sekolah mengajukan tambahan dana. [ka/pp]

XS
SM
MD
LG