Sementara tekanan terus dilancarkan Gedung Putih, Bank Sentral AS hari Rabu (19/6) memulai hari terakhir pertemuan tentang kebijakan yang akan sangat dicermati tentang kemungkinan perubahan suku bunganya.
Sebagian besar pengamat Bank Sentral tidak mengharapkan bank sentral AS mengubah suku bunga pada akhir pertemuan dua hari itu, tetapi tetap yakin bahwa Bank Sentral akan menurunkan suku bunga, mungkin tidak lama lagi - untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Kepala Bank Sentral AS, Jerome Powell sedang menghadapi tantangan antara kebutuhan ekonomi dan tuntutan Presiden Donald Trump yang mendesak agar bank sentral itu menurunkan tingkat suku bunga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Trump Selasa (18/6) sore melanjutkan tekanannya pada Bank Sentral dengan menyiratkan bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk mengganti Powell.
Itu terjadi setelah penasihat ekonomi utamanya, Larry Kudlow membantah laporanbahwa Gedung Putih sedang mempertimbangkan untuk menggantiPowell, yang dipilih Trump untuk memimpin bank sentral. (ps)
