Tautan-tautan Akses

Trump: Penyidik Khusus Tak Akan Dipecat Terkait Email


Dari kiri, mantan Direktru FBI Robert Mueller, yang diangkat sebagai penyelidik khusus dalam penyelidikan keterlibatan Rusia dalam pemilihan presiden 2016 dan Presiden Donald Trump.
Dari kiri, mantan Direktru FBI Robert Mueller, yang diangkat sebagai penyelidik khusus dalam penyelidikan keterlibatan Rusia dalam pemilihan presiden 2016 dan Presiden Donald Trump.

Presiden Amerika Donald Trump mengatakan kepada wartawan, Minggu (17/12), dia tidak mempertimbangkan memecat Robert Mueller, bahkan saat pengacaranya menuduh penasihat khusus itu secara ilegal mengumpulkan puluhan ribu email dari tim transisi Presiden Trump.

Penyidik khusus Amerika Robert Mueller membela keabsahan pengumpulan puluhan ribu email dari tim transisi Donald Trump, meskipun pejabat Trump baru tahu minggu lalu bahwa badan pemerintah telah memberikan email-email itu berbulan-bulan lalu.

Email yang dipertanyakan itu berasal dari komputer milik 13 pejabat senior transisi Trump dan mencakup periode awal November 2016 saat Trump terpilih, sampai ia menjabat pada 20 Januari 2017. Pesan-pesan itu termasuk pembahasan tentang keamanan nasional, kemungkinan awal sasaran internasional Trump, disertai kajian calon-calon pejabat untuk pemerintahan yang baru.

Juru bicara penyidik khusus, Minggu, membela keabsahan pengumpulan itu.

Mueller meminta General Services Administration atau GSA, instansi pemerintah yang mengelola properti federal, tempat tim transisi Trump bekerja dan komputernya digunakan, agar menyerahkan email-email itu. Badan tersebut tanpa memberitahu tim transisi Trump, menyerahkannya pada 1 September.[ka]

XS
SM
MD
LG